Sejarah Otoritas Pabean

Dalam dunia yang semakin mengglobal, mungkin sulit untuk casino online terpercaya
memahami perilaku atau bahkan tujuan lembaga Bea Cukai. Apa yang memunculkan lembaga semacam itu, dan mengapa hukumnya begitu rumit? Mungkin cara terbaik untuk memahami motivasi agen federal saat ini adalah dengan mempelajari sejarah Bea Cukai itu sendiri.

Meskipun kita cenderung menganggap globalisasi sebagai fenomena modern; keunggulan aktivitasnya, dari zona perdagangan bebas hingga tarif bea, telah ada selama ribuan tahun. Bukti aktivitas Bea Cukai telah digali di seluruh dunia, dari pelabuhan Yunani Kuno hingga Tembok Besar Cina.
Bukti menunjukkan bahwa sistem kontrol dan pajak yang kompleks atas komoditas yang diperdagangkan sudah ada jauh sebelum industrialisasi, serta alasan di baliknya. Sangat mudah untuk melihat di antara populasi kecil bahwa ketergantungan yang tidak dikurangi pada barang dagangan asing akan menimbulkan hutang dan membuat masyarakat stres.

Para sarjana percaya bahwa biaya Bea Cukai paling awal sebenarnya bersifat sukarela, dan ditawarkan oleh pedagang keliling sebagai suap kepada penguasa untuk mendapatkan perlakuan yang baik. Seiring waktu, suap ini menjadi wajib. Itu disebut ‘tugas’, biaya yang dikenakan untuk hak istimewa berdagang di kerajaan tertentu. Koleksi itu sendiri diserahkan kepada petani pajak, yang akan menggunakan segala cara yang diperlukan – termasuk kekerasan – untuk mendapatkan apa yang telah menjadi sumber pendapatan penting bagi monarki.

Tarif Bea Cukai tertulis pertama dikembangkan di Palmyra (sekarang Suriah) dan diukir di batu (masih ada!). Terlepas dari usianya, tarif kuno memiliki kemiripan yang mencolok dengan sistem harmonisasi modern, dan termasuk tarif bea khusus untuk komoditas seperti unta, budak, bulu domba, dan minyak aromatik.

REZIM AMERIKA

Ketika orang Amerika datang ke Filipina, Pemerintah Militer terus memberlakukan Kode Tarif Spanyol tahun 1891, yang tetap berlaku sampai Komisi Filipina memberlakukan Undang-Undang Revisi Tarif tahun 1901.

Pada tanggal 24 Oktober 1900, Komisi Filipina mengesahkan UU No. 33 yang menghapus dan mengubah jabatan Kapten Pelabuhan menjadi Pemungut Bea Cukai di semua pelabuhan masuk kecuali Pelabuhan sbobet88 indonesia Manila. Penunjukan Kapten Pelabuhan di Pelabuhan Manila tetap dipertahankan.

Ketika Pemerintahan Sipil didirikan di Filipina, undang-undang terpenting yang disahkan oleh Komisi Filipina adalah sebagai berikut:

Undang-Undang Revisi Tarif tahun 1902 didasarkan pada teori bahwa hukum Spanyol tidak selengkap Undang-Undang Kepabeanan Amerika untuk menyesuaikan dengan kondisi negara yang ada.
Undang-Undang Administratif Filipina No. 355 disahkan oleh Komisi Filipina pada tanggal 6 Februari 1902. Pelaksanaan penuh Undang-undang ini, bagaimanapun, dianggap tidak memadai dan tidak lengkap, sehingga Undang-Undang Layanan Pabean No. 355, yang disebut Undang-Undang Layanan Pabean Filipina disahkan ke mengubah undang-undang sebelumnya. Setelah beberapa modifikasi dan amandemen, Layanan Bea Cukai Filipina akhirnya menjadi mitra praktis dari Layanan Bea Cukai Amerika.3

Undang-undang No. 357 mereorganisasi Layanan agen sbobet88 terpercaya Pabean Filipina dan secara resmi menunjuk Insular Collector of Customs sebagai Collector of Customs untuk Pelabuhan Manila.
UU No. 625 menghapus Kapten Pelabuhan Manila.
Undang-Undang Publik No. 430 mengubah Dinas Bea Cukai Filipina menjadi Biro Bea dan Imigrasi di bawah pengawasan dan kendali Departemen Keuangan dan Kehakiman.